Gilaaaaak... Sekali lagi, gilaaaak....

Ehm, rasanya udah lama banget gue nggak grepe-grepe ini keyboard. Kasihan ia, sudah jarang dibelai dan diperhatikan oleh pemiliknya. Padahal gue nggak sibuk-sibuk banget deh perasaan. Entah kenapa semangat nulis yang dulu tiba-tiba menghilang ya. Gue heran, setan apa yang merasuki gue sekarang? Ah, tapi nggak mungkin setan sih. Setahu gue, mereka nggak mau temenin gue, karena dunia beserta alamnya mengklaim bahwa Mamat adalah seorang anak baik nan cendikiawan. Oleh karenanya, mereka takut gue akan mebahayakan visi misi mereka di dunia ini. Gitu.

Anyway... maaf ya akhir-akhir ini gue udah jarang banget nulis. Ya, walaupun sebenernya kalian emang nggak mungkin sampe kerajinan nunggu postingan baru di blog ini, tapi izinkan lah gue sok berkeren-ria dikit. Supaya kesannya blog gue bisa terlihat bombastis, dan mempesona di matasyarakat.

Yaudah deh, segitu aja.

Nampaknya ke-sele-nge-an gue bisa membuat kaum kebangkitan kanibal bangkit dari persukuan.

Dan, sekarang gue akan menuju maksud postingan yang sesungguhnya. Mungkin semacam curhatan yang bisa dibilang tidak terlalu bermanfaat untuk negara tercinta. Tapi, gue tetep akan curhat. Yey!

...

Dua bulan yang lalu, sejak gue mendeklarasikan untuk menulis konsisten lagi, hanya ada beberapa postingan yang keluar blog ini. Ya, karena memulai sesuatu yang sudah lama terhenti memang menyulitkan. Bahkan untuk mengetik sebuah kata pertama dilembar kosong aja udah bikin otak jadi stuck. Dan itu bener-bener terjadi pada gue. Kata pertama gue mengetik "Halo", kemudian nggak yakin, akhirnya dihapus. Terulang-ulang, sampai niat menulis menjadi tumpul dan akhirnya mengurungkan untuk menulis kembali.

Intinya, sekarang gue lebih banyak berpikir dalam menulis. Padahal, sewaktu masih getolnya dalam menceritakan sesuatu, rasanya saat menyentuh keyboard tangan sama otak gue begitu singkron dan chemistry di antara mereka juga dapet. Sehingga apa yang ingin gue tuliskan, mengalir seperti air. Tidak ada beban.

Kini terlalu banyak yang dipikirkan sebelum menulis, sehingga yang terjadi adalah tidak ada yang dituliskan atau udah keburu duluan males nulis.

Dengan kondisi seperti ini, gue sejenak mencoba mengeluarkan pemikiran enisntein yang sempat hilang di sel-sel otak gue. Nggak begitu lama, ide brilian pun langsung muncul.

Ya, gue menemukan tujuan awal ketika gue mulai menulis blog. Tujuan awal gue menulis itu sebenernya ingin mendokumentasikan tentang kehidupan gue, supaya gue punya jejak sejarah seperti biografi orang hebat yang sering dibaca banyak orang, dan kelak supaya anak-anak gue nanti akan membaca tulisan papah-nya.

Aiiiihh............ gilak. Gue co-cweeet amat, ya. Padahal gue belum lama nyentuh kepala dua. Hahaha.

...

Jadi, mulai sekarang, gue akan mulai menulis bebas tanpa beban. tanpa deadline yang sok-sokan gue buat sendiri pada setiap minggunya. Dan ini adalah tulisan pertama gue dibulan Desember! :->